Berkunjung ke Danau Kelimutu dari kota Ende pasti melewati Desa Nduaria, dimana di desa ini terkenal dengan komoditi pertaniannya. Balai TN Kelimutu melalui pemberdayaan masyarakat melihat potensi yang besar dari produk pertanian ini, oleh karena itu TN Kelimutu memberikan bantuan pemberdayaan masyarakat pada tahun 2020 berupa pengembangan pertanian organik dengan pembangunan fasilitas operasional pupuk organik dan herbisida organik. Pengembangan pertanian organik di Desa Nduaria dikembangkan juga melalui mekanisme pemulihan ekosistem, yaitu berupa pembuatan pupuk organic cair (POC) dan pestisida dari bahan baku kirinyuh yang merupakan tumbuhan invasif asing yang akan mengganggu ekosistem asli di kawasan.
Pada tanggal 20 April 2021 telah berlangsung kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap kegiatan pemberdayaan di Desa Nduaria yanga dihadiri oleh Camat Kelimutu, Sekretaris Desa Nduaria, anggota Badan Penyuluh Pertanian (BPP) dan staf TN Kelimutu. Dari hasil monev tersebut didapatkan hasil bahwa keaktifan anggota perlu ditingkatkan lagi, belum semua anggota kelompok menggunakan POC serta kurangnya pengetahuan mengenai kandungan POC tersebut dan kendala lainnya adalah pemasaran yang belum maksimal. Pada pertemuan dibahas juga solusi atas beberapa permasalahan tersebut, yaitu akan segera dilakukan pertemuan kelompok untuk membahas pembukuan dan administrasi-administrasi kelompok, akan dibuat demplot percontohan penggunaan POC serta BPP dan Pemdes akan membantu untuk melakukan pemasaran produk pertanian organik tersebut.
Selanjutnya pada tanggal 27 April 2021 dilakukan pertemuan lanjutan oleh BPP dengan tata administrasi di dalam kelompok, jenis bahan baku lain yang bisa di gunakan untuk melengkapi dan memperkaya kandungan unsur dari POC berbahan kirinyuh serta membahas terkait penggunaan lapak jualan organic. Salah satu kegiatan yang dilakukan pada pertemuan lanjutan yaitu membuat POC dari sabut kelapa yang dilakukan oleh BPP. Pembuatan POC dari sabut kelapa ini digunakan sebagai pelengkap kandungan unsur kalium organik di dalam POC berbahan Kirinyuh, sehingga nantinya kandungan POC kirinyuh dapat lebih bermanfaat dan dapat digunakan oleh seluruh anggota kelompok.
(Thy)
Diposting oleh: Admin Web, 28 Apr 2021
Hari Migrasi Burung Sedunia 2023
Konservasi Elang Flores (Nisaetus floris)
Sitroom Saoria: Kelimutu Dalam Genggaman Teknologi Industri 4.0